Jumat, 03 Februari 2012

"Harga Emas Akan Turun Terus dalam 6 Bulan ke Depan"


       Harga komoditi safe haven emas diprediksi masih akan terus tertekan hingga enam bulan ke depan. Tertekannya harga emas ini juga masih terjadi karena terus menguatnya dolar AS terhadap mata uang negara lainnya.
            "Masih cenderung akan tertekan dalam tiga hingga enam bulan ke depan, penyebabnya karena menguatnya dolar," ungkap analis pasar modal Nico Omer kepada 
okezone di Jakarta, Selasa (24/1/2012).Ketika ditanya apakah pergeseran hegemoni Amerika Serikat (AS) ke China akan mempengaruhi harga emas, Nico masih enggan berkomentar panjang. "Itu kan masih lama," ungkapnya.
             Seperti diberitakan sebelumnya harga emas tertekan harapan akan adanya bantuan dana dari International Monetary Fund (IMF) untuk Eropa. IMF tengah mengkaji untuk menggelontorkan dana sebesar USD600 miliar untuk membantu negara Eropa yang tersangkut utang. Hal itu akan dibahas oleh 20 anggota IMF mulai Kamis ini.
             Selain itu, negoisasi utang antara Yunani dengan kreditornya kembali dilakukan setelah mengalami jalan buntu pada pekan lalu. Jika negoisasi ini tidak mencapai kesepakatan, Yunani akan membuat aturan yang memaksa kreditur memangkas nilai utangnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar